Sekber Media Indonesia– Wakil Ketua (Waka) I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkulu Utara, Ichram Nur Hidayah, menanggapi keluhan masyarakat terkait kondisi jalan penghubung antar kecamatan yang rusak parah di wilayah Bengkulu Utara.
Menurut Ichram, jalan sepanjang 7,4 kilometer yang melintasi Desa Suka Langu dan Desa Taba Baru mengalami kerusakan parah, dengan kondisi bergelombang serta berlubang dalam. Kerusakan jalan tersebut telah berlangsung selama 5 hingga 10 tahun terakhir, menyebabkan berbagai permasalahan seperti debu tebal di musim kemarau, jalanan becek saat hujan, kemacetan, hingga kecelakaan.
“Benar, keluhan masyarakat terkait jalan rusak ini sudah berlangsung lama. Sepengetahuan saya, dahulu masyarakat sempat melakukan protes kepada pemerintah kabupaten terkait kondisi jalan ini,” ujar Ichram pada Senin, 10 Februari 2025.
Lebih lanjut, Ichram menjelaskan bahwa jalan rusak tersebut merupakan akses penghubung antara Kecamatan Arga Makmur dan Kecamatan Lais, yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
“Jalan tersebut berada di bawah kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu. Untuk tindak lanjut perbaikannya, saya belum mendapat informasi yang lebih jelas mengenai anggaran atau rencana perbaikan di tahun 2025 ini, tetapi kami akan coba untuk menindaklanjuti hal ini,” ungkapnya.
Sebagai langkah awal, Ichram menegaskan bahwa pihaknya bersama DPRD Kabupaten Bengkulu Utara akan segera berkoordinasi dengan Bupati Bengkulu Utara terpilih setelah pelantikannya untuk membahas keluhan warga terkait jalan rusak tersebut.
“Setelah bupati terpilih dilantik, kami akan melakukan koordinasi guna mengetahui tindak lanjut perbaikan jalan ini,” tambahnya.
Ichram berharap permasalahan infrastruktur jalan di Kabupaten Bengkulu Utara dapat segera mendapatkan perhatian dan solusi yang konkret.
“Kami berharap jalan ini segera diperbaiki agar keluhan masyarakat bisa teratasi dan aktivitas warga dapat kembali lancar,” harapnya.
Sementara itu, salah seorang warga Desa Taba Baru, Kecamatan Lais, Kabupaten Bengkulu Utara, Ariantoni (44), mengungkapkan kekhawatirannya atas kondisi jalan yang rusak dan sering menyebabkan kecelakaan.
“Jalan rusak ini merupakan akses utama yang menghubungkan Desa Kalbang dan Desa Suka Langu, serta menjadi jalur penting antara Kecamatan Arga Makmur dan Kecamatan Lais. Sudah sekitar lima tahun jalan ini dalam kondisi rusak,” ujar Ariantoni.
Dengan adanya respons dari DPRD Bengkulu Utara, masyarakat berharap pemerintah segera mengambil langkah nyata untuk memperbaiki jalan yang rusak guna meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan. (Dadan)
